·
Masyarakat masa depan/Masyarakat
Indonesia Baru/Masyarakat Madani/civil
society merupakan masyarakat yang dicita-citakan setelah era reformasi,
menyangkut kehidupan public, peran mass
media, peran asosiasi-asosiasi professional, serikat buruh, dan lain-lain
sehingga bersifat dinamis dan mengandung elemen kepentingan social warga negara
dan masyarakatnya.
·
Masyarakat masa depan adalah masyarakat
yang sangat dipengaruhi oleh IPTEK. Perubahan yang cepat itu mempunyai karakteristik umum
yang dapat dijadikan petunjuk sebagai ciri masyarakat di masa depan.
Beberapa diantaranya akan dibahas sebagai berikut :
1.
Kecenderungan globalisasi makin kuat.
Beberapa kecenderungan globalisasi sebagai berikut :
a. Bidang IPTEK yang mengalami perkembangan yang semakin dipercepat utamanya
penggunaan berbagai teknologi canggih.
- Bidang ekonomi yang mengarah ke ekonomi regional dan
atau ekonomi global tanpa mengenal batas-batas negara.
- Bidang lingkungan hidup telah menjadi bahan
pembicaraan dalam berbagai pertemuan internasional.
- Bidang pendidikan dalam kaitannya dengan identitas
bangsa termasuk budaya nasional dan budaya-budaya nusantara.
2.
Perkembangan IPTEK yang makin cepat
Terdapat serangkaian kegiatan pengembangan dan
pemanfaatan Iptek, yakni :
a. Penelitian dasar (basic research)
b.
Penelitian terapan (applied research)
c. Pengembangan teknologi (technological
development)
d.
Penerapan teknologi
3. Perkembangan Arus Komunikasi yang Semakin Padat dan Cepat
Salah satu perkembangan IPTEK yang luar biasa adalah yang
berkaitan dengan informasi dan komunikasi. Kemajuan itu telah mendorong
perubahan masyarakat dari masyarakat industri ke masyarakat informasi.
·
Menurut Sastraprateja,SJ. (1999) Masyarakat Indonesia
Baru itu merupakan suatu visi yang memuat secara implisit dan eksplisit: (1)
suatu kritik atas situasi yang ada, (2) suatu gambaran alternativ mengenai
masyarakat tanpa aspek-aspek negatif. Oleh karena itu, visi masyarakatbaru yang
dicita-citakan biasanya muncul pada saat timbul situasi ketidakpuasan akan
situasi yang ada dan dirasakan perlunya perubahan, reformasi atau revolusi.
·
Sastraprateja,SJ. (1999) menjelaskan bahwa salam
masyarakat Indonesia baru yang dicita-citakan paling tidak harus memiliki tiga
komponen kebutuhan dasar yang lain, antara lain : (1) kebutuhan untuk terus
menguasai lingkungan, baik lingkungan fisik, lingkungan social, termasuk di
dalamnya kebutuhan untuk tetap survive, (2) kebutuhan akan komunikasi baik
dengan sesamanya maupun deengan tradisi dan masa lalunya, (3) kebutuhan untuk
lepas dari berbagai kungkungan yang menghambat aktualisasi dirinya baik sebagai
individu maupun sebagai masyarakat.
·
Antisipasi
Terhadap Masyarakat Masa Depan
1. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia
Kualitas manusia yang dibutuhkan memiliki tiga ciri utama
a. Manusia yang sadar IPTEK
b. Manusia
kreatif
c. Manusia yang memiliki solidaritas – etis
2.
Pendidikan Masa Depan
Untuk mengantisipasi masa depan, Tilaar menyebutkan ada
10 kecenderungan pengembangan sistem pendidikan Nasional meliputi :
a. Pemerataan pendidikan
b. Kurikulum
yang relevan dengan pembangunan nasional
c. Proses belajar mandiri
d. Tenaga
pendidikan yang profesional
e. Pendidikan dan pelatihan yang terpadu
f. Pendidikan tinggi sebagai patner in progress
g. Pendidikan
berkelanjutan
h. Pembiayaan
yang memadai
i. Partisipasi masyarakat
j. Manajemen pendidikan yang efektif.
3. Menguasai
Teknologi
4. Mengubah Kecenderungan
Untuk mengubah kecenderungan masa depan yang perlu
dilakukan adalah :
a. Pembatasan pertumbuhan industri negara maju, atau menciptakan pertumbuhan
batas dengan teknologi
b. Meningkatkan ekoteknologi untuk mengendalikan pemanasan global dan
pencemaran ligkungan.
c. Rehumanisasi IPTEK
d. Desentralisasi
teknologi dan dualisasi penghidupan
e. Penggantian paradigma dengan mengembangkan nilai to be dan bukan to
have
5. Revitalisasi dan modernisasi pemahaman agama
0 komentar:
Posting Komentar